Rekomendasi 5 Wisata Religi di Jawa Timur

Rekomendasi 5 Wisata Religi di Indonesia - Selain terkenal memiliki wisata alam dan kulinernya, Jawa Timur juga menyimpan banyak objek wisata yang bertemakan religi atau biasa kita sebut dengan wisata religi. Keberadaan para wali songo dalam menyebarkan agama Islam di Indonesia, terutama Jawa Timur tentu dapat memberikan pengaruh terhadap destinasi wisatanya. Berikut ini adalah 5 destinasi wisata bernuansa religi di Indonesia yang harus dikunjungi : 

Wisata Religi Makam Walisongo
Wisata religi makam Walisongo
Walisongo merupakan sembilan orang tokoh bersejarah yang ikut andil dalam penyebaran agama Islam di pulau Jawa. Para Wali tersebut bukan hanya menyebarkan Islam semata, tetapi juga ikut aktif membangun kemajuan bagi masyarakat setempat melalui bidang pendidikan, seni budaya dan penanaman kearifan yang bersumber dari ajaran Islam.

Setelah walisongo meninggal dunia, sebagian masyarakat ingin mengingat jasa-jasa mereka dengan membangun tempat pemakaman yang agung.  Makam para Wali pun kini dijadikan sebagai tempat wisata religi yang hampir setiap hari dikunjungi oleh masyarakat di berbagai penjuru Nusantara.

Makam para Wali tersebar di pulau Jawa, yaitu di Jawa Timur, Tengah dan Barat. Makam walisongo yang ada di Jawa Timur adalah makam Sunan Ampel di Surabaya, Makam Sunan Giri dan Syekh Maulana Malik Ibrahim di kota Gresik, Makam Sunan Drajat di Lamongan, Makam Sunan Bonang di Tuban, Makam Sunan Kudus di Kudus, Makam Sunan Muria di Jepara, Sunan Kalijaga di Demak, dan Makam Sunan Gunung Jati di Cirebon. 

Wisata religi makam Sunan Ampel Surabaya

Indonesian Islamic Art Museum
Pengunjung berfotoria dengan Ikon Indonesian Islamic Art Museum
Indonesian Islamic Art merupakan museum Islam pertama di Indonesia yang memiliki koleksi terlengkap. Tidak hanya mendatangkan benda bersejarah dari kesultanan Indonesia, museum yang terletak di Wisata Bahari Lamongan ini juga menyajikan benda peninggalan kerajaan Islam dunia, seperti Ottoman Turki, Mughal India, dan dinasti yang ada di China.
Perpisahan SMP N 3 Cepu di Audio Visual Room Indonesian Islamic Art Museum
Berbeda dengan museum pada umumnya, Indonesian Islamic Art Museum juga memiliki audio visual room yang menyajikan film animasi ”The Glorious of Islam” yang dapat dinikmati oleh setiap pengunjung. Audio Visual Room ini juga biasanya digunakan oleh pengunjung untuk acara ghathering, perpisahan sekolah, serah terima jabatan dan lain sebagainya. 

Tidak hanya itu, Indonesian Islamic Art Museum ini juga memiliki Zona Diorama yang bisa dijadikan sebagai tempat atau area berfotoria oleh para pengunjung. Karena zona ini memiliki berbagai replika peradaban Islam, seperti  toko klontong, toko obat-obatan tradisional, kapal hingga masjid Cheng Ho dan masih banyak lainnya dengan suasana yang seakan-akan nyata.
Pengunjung berfotoria di replika kapal Chengho zona Diorama Indonesian Islamic Art Museum

Masjid Istiqlal 
Masjid Istiqlal Jakarta 

Masjid Istiqlal merupakan masjid negara Republik Indonesia yang terletak di pusat kota Jakarta. Masjid Istiqlal merupakan masjid terbesar di Asia. Istiqlal berasal dari bahasa Arab yang berarti “Merdeka.” Penamaan masjid ini didasarkan pada rasa syukur bangsa Indonesia atas kemerdekaan dari penjajahan.

Pembangunan masjid Istiqlal dimulai pada 24 Agustus 1961, dan ditandai dengan dilakukan penanaman tiang pancang pertama oleh president Soekarno. Lokasi didirikannya masjid ini berada di area bekas Taman Wihelmina yang dulu dikenal sebagai tempat yang gelap, kotor dan tak terawat.

Lalu, bangunan masjid ini didesign  mernggunakan arsitektur Islam modern oleh salah satu putra terbaik Bonandolok Sumatra Selatan, Friedrich Silaban. Menariknya, menara masjid Istiqlal ini berdiri kokoh dengan tinggi 6666 centimeter. Dimana angka tersebut merefleksikan jumlah ayat Al-Quran. 

Museum Bait Al Qur’an Al Akbar

Museum Bait Al Qur'an Palembang
Bait Al Qur’an Al Akbar merupakan museum yang terletak di Palembang, Sumatera Selatan. Keunikan dari museum ini adalah memiliki Al Qur’an berukuran raksasa. Al Qur’an ini sudah tercatat di World Record MURI sebagai Al Qur’an yang terbuat dari kayu terbesar di dunia. Pada tahun 2012 Al Qur’an raksasa ini diresmikan oleh President Susilo Bambang Yudoyono.

Total dana yang dikeluarkan untuk pembangunan Al Qur’an ni adalah 2 Milyar rupiah yang merupakan sumbangan dari donatur dan uang pribadi dari para ulama di Palembang. Al Qur’an raksasa ini terdiri dari 630 halaman yang dilengkapi dengan tajwid dan doa khataman bagi pemula. 

Masjid Baiturrahman
Masjid Baiturrahman Aceh

Masjid Baiturrahman merupakan Banda Aceh merupakan salah satu destinasi wisata religi yang sangat favorit bagi para wisatawan. Masjid yang dibangun oleh Sultan Iskandar Muda pada tahun 1612 ini dijadikan sebagai ikon dari kota Aceh.

Selain itu, masjid Baiturrahman ini juga merupakan simbol perjuangan dan penyebaran Islam di Indonesia hingga semenanjung Asia Tenggara. Dengan sejarah tersebut maka wajar jika keberadaan masjid ini mengundang banyak perhatian wisatawan yang ingin mengetahui sejarah kota Aceh.

Masjid Baiturrahman ini memiliki design arsitektur islam yang sangat indah. Masjid tersebut berwarna putih dengan kubah hitam besar dikelilingi menara yang membuat masjid ini tampak megah, dihiasi kolam besar dan pancuran air dibagian depan masjid.

Di masjid ini pula setiap pengunjung bisa berkeliling maupun melaksanakan sholat. Dengan suasanya yang nyaman, tentu membuat pengunjung merasa betah untuk berlama-lama di tempat tersebut. 

Related Posts: